.

.

Minggu, 10 Januari 2016

Penggiat Bambu Tangsel Hadirkan Pasar Ekonomi Kreatif (2)

Workshop para pengrajin bambu di Tangsel. 
MEREKA yang tergabung dalam komunitas bambu ini, juga menggelar workshop untuk melatih kerajinan bambu bernama Akademi Bambu Nusantara. 

Selain memberi  pelatihan kerajinan bambu kepada pelajar dan mahasiswa  gratis, workshop ini juga memberdayakan anak-anak punk, pengamen, pengemis, preman, pengangguran agar punya keterampilan.




“Tutornya berasal dari komunitas yang tergabung dalam PERkraf. Target kami, pada tahun 2019 mendatang, Tangerang Selatan menjadi pusat bambu dunia,” ujar Mukkodas.

Saat ini, telah banyak kerajinan bambu yang dihasilkan komunitas ini. Bahkan, sudah banyak pesanan yang didapat, salah satunya sepeda dengan kerangka dari bambu. Pihaknya akan terus memberdayakan masyarakat agar kreatif dan terampil dalam membuat kerajinan bambu untuk mengadapi Masyarakat Ekonomi Asean.


“Di sisi lain, kami berharap kawasan ini menjadi contoh pemanfaatan lahan-lahan tidur di daerah lain dan sebagai angkah antisipasi dampak pemanasan global dengan penanaman bambu,” jelasnya.

Sekadar diketahui, selain untuk workshop, di lokasi PERkraf ini juga terdapat pasar bambu yang menjual aneka kerajinan, juga terdapat aula bambu dan pusat pembibitan bambu. (art) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar