Hermanus Manafe (kiri) menunjukkan koleksinya |
HERMANUS
Manafe pernah diiming-imingi satu unit mobil Toyota Yaris oleh seseorang. Syaratnya,
ia harus rela menyerahkan sebuah koleksi batu akik miliknya jenis bacan.
Bagaimana dengan tawaran ini? Pria yang suka berpeci merah ini sama sekali tidak tergiur.
Bagaimana dengan tawaran ini? Pria yang suka berpeci merah ini sama sekali tidak tergiur.
“Nggak…nggak,
saya nggak tergiur tawaran itu (mobil Yaris, red). Sebab, saya bukan pedagang
batu akik, saya ini kolektor,” tuturnya kepada HobiPlus.
Menurutnya, materi bukan lah segalanya jika dibandingkan dengan koleksi akiknya. Tapi ia juga tidak kaku. Sebab, seringkali Herman membarter batu akik koleksinya dengan akik milik kawan-kawan. “Jika kita sama-sama cocok, ya sudah kita barteran saja. Tak ada ukuran materi disitu, intinya melepas koleksi atas dasar suka sama suka saja,” ujarnya.
Menurutnya, materi bukan lah segalanya jika dibandingkan dengan koleksi akiknya. Tapi ia juga tidak kaku. Sebab, seringkali Herman membarter batu akik koleksinya dengan akik milik kawan-kawan. “Jika kita sama-sama cocok, ya sudah kita barteran saja. Tak ada ukuran materi disitu, intinya melepas koleksi atas dasar suka sama suka saja,” ujarnya.
Soal
hobi akiknya yang ‘menggila’ ini, Herman mengaku tidak pernah mendapat komplain
dari keluarganya. Justru mereka mendukungnya, meski diakui bahwa anak-anaknya
tidak ada satu pun yang mengikuti jejak sang ayah, hobi batu akik. (art)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar